Pesona dan eksotisme Indonesia bagian timur yang meliputi panorama alam, adat budaya, serta flora dan faunanya sungguh memukau. Bahkan kawasan ini di juluki sebagai sepotong surga dunia. Sebutannya tidak berlebihan, sebab Papua punya keunikan luar biasa, salah satunya yakni burung cendrawasih.
Di mana burung ini merupakan unggas yang berstatus sebagai “Bird of Paradise” atau hewan dari surga karena keindahannya yang di ibaratkan turun dari surga. Tapi, mungkin tidak banyak orang yang mengetahui fakta menarik tentang burung yang cerah dan menarik ini. Berikut 7 fakta menarik tentang cendrawasih yang di rangkum dari berbagai sumber.

Table of Contents
Ternyata Ini 6 Fakta Tentang Burung Cendrawasih
Apa itu Burung Cendrawasih?
Hewan ini adalah anggota keluarga Paradisaeidae dan ordo Passeriformes. Burung ini memiliki ukuran yang beragam tergantung spesiesnya. Seperti spesies King Bird of Paradise yang memiliki ukuran 15 cm hingga spesies Black Sicklebill yang berukuran 110 cm. Burung ini terdiri dari 14 marga dan 43 spesies. Jenis Cendrawasihnya paling terkenal ialah Cendrawasih Kuning Besar atau juga Paradisaea apoda , asalnya dari daerah genus Paradisaea ya. Baca juga burung cendrawasih merupakan di sini untuk informasi lengkapnya!
Ciri utama burung ini adalah warna bulunya yang cerah dan menarik perhatian, seperti kuning, hijau, merah, dan biru. Cendrawasih umumnya di beri nama yang sesuai warna dominannya, misal Cendrawasih Kuning Kecil, Kuning Besar, serta Cendrawasih Merah ya.
Sempat Menjadi Komoditas Perdagangan
Saking cantiknya, unggas ini di beri nama Birds of Paradise oleh orang Inggris yang sebelumnya tidak percaya akan keberadaan unggas tersebut. Cendrawasih bahkan menjadi hadiah bagi raja pada tahun 1522 setelah bangsa Eropa mengakui keberadaannya. Tak hanya itu, bulunya yang indah sempat menjadi komoditas perdagangan pada akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20 karena menjadi tren penghias topi oleh para wanita di Eropa.
Habitat Burung Cendrawasih
Burung ini hanya bisa di temukan di Indonesia bagian timur, seperti pulau-pulau di Selat Torres dan Papua, Papua Nugini, dan Australia bagian timur. Dari sekitar 41 spesies Cendrawasih di Indonesia, 37 di antaranya hidup di daerah Papua. Habitat aslinya berada di hutan lebat di dataran rendah.
Populer di Barat karena Program Televisi
Cendrawasih itu pertama kali populer di daerah Barat tahun 1996 loh. Kepopuleran ini berkat sebuah program televisi yang di bawakan oleh penyiar dan pecinta alam David Attenborough. Saat itu, Attenborough mengabadikan kehidupan Cendrawasih saat melakukan perjalanan di Papua Nugini. Dalam video tersebut, ia membeberkan kebiasaan makan dan kawin, serta ciri-ciri spesies burung cendrawasih tertentu.
Memiliki Ritual Pernikahan yang Unik
Burung jantan memiliki bulu berwarna cerah dan ritual tarian yang di gunakan untuk menarik perhatian cendrawasih betina. Tarian Cendrawasih jantan sangat spektakuler karena menampilkan kehalusan bulu dan bentuk tubuhnya yang semakin menonjolkan keindahan warna bulunya.
Termasuk Satwa yang Di lindungi
Karena keindahannya, Cendrawasih menjadi sasaran perburuan pembohong. Belum lagi penggundulan hutan hingga mengubah lahan menjadi kebun yang tentunya mengancam habitat mereka. Hal ini menjadikan Cendrawasih salah satu satwa yang di lindungi oleh pemerintah. Pemerintah negara Indonesia sudah melindungi Cendrawasih lewat UU No. 5 Tahun 1990 & PP No. 7 tahun 1999.
Sekian beberapa fakta terkait burung cendrawasih yang dapat kalian ketahui ya.
0 Comments