Burung Cendrawasih botak mempunyai warna bulu yang indah, utamanya pejantannya. Hampir mayoritas cendrawasih yang hidup di Indonesia sudah langka atau terancam punah. Termasuk satwa dilindungi berdasarkan UU No. 5 Tahun 1990 dan PP No. 7 Tahun 1999.
Untuk mengenal lebih jauh mengenai burung cantik endemik Indonesia ini, mari simak beberapa fakta unik yang berikut ini.

Table of Contents
Fakta Tentang Burung Cendrawasih Botak
Siapa yang tidak kenal dengan burung Cendrawasih. Saking cantiknya, burung ini jadi salah satu daya tarik utama dari provinsi Papua. Namun, mungkin belum banyak yang tahu fakta-fakta menarik mengenai burung nan cerah dan menarik ini. Berikut adalah beberapa fakta menarik mengenai burung Cendrawasih yang dirangkum dari beragam sumber.,
Apa Itu Burung Cendrawasih Botak?
Burung Cendrawasih termasuk dari famili Paradisaeidae dan dari ordo Passeriformes. Burung ini mempunyai ukuran yang beragam tergantung dari spesiesnya. Salah satu yang paling unik dari spesies burung tersebut yaitu Cendrawasih botak.
Endemik Waigo dan Batanta
Tempat tinggal aslinya di hutan lebat yang berada di dataran rendah. Perlu diketahui bahwa tak semua hutan perbukitan di dunia jadi tempat tinggal untuk cendrawasih botak. Burung ini hanya bisa dijumpai di Pulau Waigo dan Batanta, Raja Ampat, Papua Barat. Ukuran antara burung jantan dan betina sama. Yang membedakan hanya warna bulunya. Baca juga dimana kita dalam menemukan burung cenderawasih tersebut.
Pertama Kali Didokumentasikan
Footage pertama dari burung dengan nama Inggris Wilson’s bird-of-paradise berhasil diperoleh pada tahun 1996. David Attenborough termasuk sosok yang berhasil menangkap gambar Cendrawasih botak
Bulu Berwarna Pelangi
Cendrawasih botak jantan mempunyai warna yang lebih cerah dibandingkan burung betina. Burung jantan mempunyai bulu berwarna merah di area punggung, warna kuning di area tengkuk, warna turquoise di area kepala, warna biru di area kaki, warna hijau di area dada, dan ada bagian melengkung di bagian ekornya. Dua lengkungan itu tidak ditemukan pada burung betina.
Terancam Punah
Populasi Cendrawasih botak makin menurun karena jumlah hutan yang jadi habitatnya terut berkurang. Bulunya yang cantik sempat jadi komoditas perdagangan pada akhir abad 19 dan awal abad 20 karena jadi tren untuk menghias topi oleh wanita di Eropa. Terkenal di Barat karena program televisi. Cendrawasih pertama kali terkenal di Barat pada tahun 1996.
Termasuk Satwa yang Dilindungi
Karena kecantikannya, Burung Cendrawasih botak jadi sasaran perburuan liar. Belum lagi deforestasi untuk mengubah lahan hutan jadi kebun yang tentu mengancam tempat tinggal mereka. Pemerintah Indonesia sudah melindungi Cendrawasih melalui UU No. 5 Tahun 1990 dan PP No. 7 tahun 1999.
Itulah ulasan tentang burung cendrawasih botak. Semoga bermanfaat ya!
0 Comments