Siapa yang tidak mengenal burung cendrawasih yang cantik dengan bulu dan sayapnya? Di pulau Papua, di provinsi Papua, Anda bisa menemukan burung cendrawasih. Ada beberapa jenis burung cenderawasih, antara lain cenderawasih gagak, cenderawasih kecil kuning, Bidadari Halmahera, dan cenderawasih merah, burung Cendrawasih air bukanlah jenis Cendrawasih.
Burung Cendrawasih bernama latin Paradisaeidae. Ordo Passeriformes termasuk burung ini. Ke-42 jenis burung yang berasal dari Papua ini menarik karena kemudian di bagi menjadi 15 marga. Karakteristik kabel ekor setipis 30 sentimeter juga penting untuk di ketahui. Suara burung cendrawasih di kenal mengeluarkan suara melengking yang nyaring saat sedang terbang. Namun, burung ini hanya bertelur satu atau dua telur per 20 tahun masa inkubasi.
Selain itu, ciri khas bulu burung cendrawasih yang anggun dan indah, khususnya burung cendrawasih jantan, menambah unsur keindahan lain pada satwa eksotis cendrawasih asal Papua yang di lindungi ini.Burung cendrawasih, juga di kenal sebagai omnivora, memakan buah-buahan, biji-bijian, dan serangga untuk bertahan hidup, tidak ada jenis burung Cendrawasih air.
Table of Contents
Jenis Spesies Burung Cendrawasih
Ada banyak spesies burung cendrawasih yang dapat di temukan di Papua Nugini, Irian Jaya, dan bagian kecil Indonesia bagian timur lainnya. Berikut ini adalah spesies burung cendrawasih yang di ketahui:
· Cendrawasih Jantan (Paradisaea rudolphi)
Burung ini terkenal dengan bulunya yang berwarna merah, hijau, biru, dan kuning. Burung cendrawasih jantan memiliki ekor panjang melengkung yang melengkung ke bawah dan memiliki sayap yang lebar. Burung Cendrawasih air bukanlah salah satu jenis yang ada. Baca juga ternak burung Cendrawasih di Taman Hutan Burung dan Reptil Bali.
· Cendrawasih betina (Paradisaea minor)
Jenis ini memiliki bulu berwarna coklat, merah, dan hijau serta berukuran lebih kecil dari burung cendrawasih jantan. Selain itu, burung cendrawasih betina memiliki ekor yang lebih pendek dan sayap yang lebih kecil. Dengan panjang tubuh mencapai 50 sentimeter
· Raja Cendrawasih (Paradisaea apoda)
Raja Cendrawasih (Paradisaea apoda) merupakan spesies burung cendrawasih terbesar. Bulu raja cendrawasih merah, hijau, biru, dan kuning yang megah di lengkapi dengan ekor panjang yang melengkung ke bawah. Burung Cendrawasih air bukanlah salah satu jenis yang ada.
· Cendrawasih Tanah (Paradisaea guilielmi)
Bulu merah, hijau, dan kuning membedakan Cendrawasih Tanah (Paradisaea guilielmi) dari burung lain. Di bandingkan dengan burung cendrawasih jantan dan betina, Cendrawasih memiliki sayap yang lebih kecil dan ekor yang lebih pendek. Daerah pegunungan Papua Nugini biasanya menampung burung ini.
· Bulu Mawar Cendrawasih (Paradisaea maria)
Bulu Mawar Cendrawasih (Paradisaea maria) yang indah berwarna merah, hijau, biru, dan kuning di lengkapi dengan ekornya yang panjang dan melengkung ke bawah. Dengan panjang tubuh hingga 40 sentimeter, surga mawar lebih kecil dari surga raja. Burung Cendrawasih air bukanlah jenis dari burung ini.
· Cendrawasih Pegunungan(Paradisaea minor)
Cendrawasih Pegunungan (Paradisaea minor) memiliki bulu berwarna coklat, merah, dan hijau. Di bandingkan dengan burung cendrawasih jantan dan betina, burung cendrawasih gunung memiliki sayap yang lebih kecil dan ekor yang lebih pendek. Sebagian besar waktu, Anda akan menemukan burung ini di daerah pegunungan Papua Nugini.
Demikianlah informasi jenis burung Cendrawasih, dan burung Cendrawasih air tidaklah ada sebagai jenis species.
0 Comments