Hal-Hal yang Biasanya Tidak Dilakukan pada Bulan Suro

Selain dianggap mistis dan angker, banyak orang yang percaya bahwa ketika bulan Suro, pantang untuk melakukan hal-hal yang berkaitan dengan pesta atau perayaan.2 min


2 shares
Malam 1 Suro
Foto: CNN Indonesia

Sura atau yang dalam bahasa Jawa dibaca (surå, ꦱꦸꦫ, suro) adalah nama bulan pertama dalam kalender atau penanggalan Jawa. Bulan Suro ini bertepatan dengan bulan Muharram, dalam kalender hijriyah. Karena kalender Jawa yang diterbitkan oleh Sultan Agung (Sultan ke-tiga dari Kesultanan Mataram) itu mengacu pada kalender hijriyah.

1 Suro biasanya diperingati pada malam hari, tepatnya setelah waktu Maghrib. Sebab dalam budaya Jawa, pergantian hari diyakini dimulai pada saat matahari terbenam, bukan pada pertengahan malam seperti dalam kalender masehi.

Peringatan 1 Suro ini juga dikenal dengan istilah Malam 1 Suro, malam yang kerap dianggap sebagai malam yang angker dan bernuansa mistis. Selain dianggap mistis dan angker, banyak orang yang percaya bahwa ketika bulan Suro, pantang untuk melakukan hal-hal yang berkaitan dengan pesta atau perayaan.

Berikut ini adalah beberapa kegiatan yang biasanya tidak dilakukan di bulan Suro.

Pesta Hajatan dan Pernikahan

Pernikahan di Bulan Suro
Foto: Vemale

Sebelum bulan Suro atau pada bulan Besar, biasanya akan ada banyak sekali pesta hajatan dan pernikahan. Bahkan, mungkin kamu bisa sering pergi kondangan lebih sering.

Tapi ketika bulan Suro tiba, yang ada justru kebalikannya. Tidak ada yang menyelenggarakan pesta hajatan atau pernikahan di bulan tersebut.

Karena menjadi salah satu bulan yang dianggap keramat oleh kebanyakan masyarakat Jawa, melangsungkan hajatan atau menikah di bulan Suro itu menjadi sebuah pantangan. Selain itu, banyak yang percaya juga bahwa melangsungkan hajatan atau pernikahan di bulan Suro juga bisa mendatangkan bala.

Pindahan Rumah

Pindah Rumah saat Bulan Suro

Salah satu hal yang biasanya tidak dilakukan pada bulan Suro adalah pindah rumah. Masyarakat Jawa meyakini bahwa bulan Suro merupakan waktu yang kurang bagus untuk mengawali kehidupan baru.

Oleh karena itu, pindah rumah di bulan Suro menjadi sebuah pantangan yang diyakini oleh kebanyakan masyarakat Jawa.

Bepergian Jauh

Traveling di Bulan Suro
Foto: 203 Challenges

Bepergian jauh saat bulan Suro juga menjadi salah satu hal yang harus dihindari menurut kepercayaan budaya Jawa, terutama pada malam 1 Suro.

Mengutip berbagai sumber, konon para makhluk astral banyak berkeliaran pada malam 1 Suro dibandingkan pada malam-malam lainnya. Oleh karena itulah, pada malam tersebut banyak dilakukan ritual-rutual khusus.

Karena alasan tersebut, para orang tua pasti akan melarang anak-anak mereka untuk keluar rumah, apalagi bepergian jauh pada malam 1 Suro karena khawatir diganggu makhluk halus yang sedang berkeliaran atau mendapatkan sial.

Bagaimana menurut kamu tentang hal-hal yang biasanya tidak dilakukan pada bulan Suro di atas? Apakah kamu mempercayainya, atau malah menganggapnya hanya sebagai sebuah mitos saja?


Like it? Share with your friends!

2 shares

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Send this to a friend